Ternyata, ternyata ingatan yang tiba-tiba menyeruak di maghrib itu, ingatan yang seketika mengaduk-aduk emosi, melumerkan hati, perasaan yang seketika saja menancap masuk, seolah langsung begitu saja turun dari langit, ternyata........ itu ada kelanjutannya. Kelanjutan yang begitu menggetarkan, amat menggetarkan. Mereposisi semuanya. Semuanya. Sontak mengepingkan segalanya.
Ya Allah. Hamba lemah, Kaulah yang kemudian menguatkan, hamba bodoh Kaulah yang kemudian memasukkan setitik pengetahuan. Hambapun tak punya apa-apa, tapi Kaulah yang kemudian menyematkan apa-apa itu. Ya Allah. Setitik. Setitik dari tak terhingga punyaMu. Maka Ya Allah, demi kekuasaanMu yang menjangkau segalanya, berikanlah! Berikanlah kekuatan itu. Kekuatan untuk memanggul yang membebani. Sedikit saja, dari bertakhingga kekuatanMu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 comments:
ternyata masa lalu yang kelam itu indah..
makanya sering menarik hati untuk terus bersahaja berdua
kewlanjutannya apa..?
kalau boleh tau...
sebenarnya pingin mosting kelanjtannya.. tapi setelah dipikir2 g jadi..
insyaAllah berakhir melegakan
Post a Comment